Perjalanan ini sudah
kurencanakan sejak lama. Aku ingin mencoba perjalan sendiri atau Solo
Backpacker. Kenapa aku milih ini, menurut aku dengan melakukan Solo
Backpack kita bisa mengetahui berapa batas kemampuan kita untuk keluar dari
zona nyaman kita, lebih bisa mandiri, bisa berinteraksi dengan orang sekitar
saat perjalanan, dan kita dapat mengatur dan sewaktu – waktu merubah jadwal
perjalanan sesuka kita. Kuawali perjalanan ini dengan bermodalkan uang tabungan
dan sisa – sisa uang saku selama 1 semester. Serta mencari informasi di
internet, forum – forum backpacker. Dan yang paling penting Nekattt!!
-->
Tgl 26 juni 12 aku berangkat ke Sby dari Bpn.
Sampai di Sby aku naik travel menuju Kencong,Jember. Disana aku ke tempat Kakek
untuk transit dan beristirahat. Perjalanan sebenarnya dimulai tgl 27. Aku sudah
membeli tiket kereta api Tawang Alun
dari Tanggul menuju Banyuwangi , Berangkat jam 18.30 Aku sengaja memilih
berangkat malam agar nanti dpt bus yg langsung menuju padang bai. Sampai di
Banyuwangi sekitar jam 23.30 Sampai stasiun Banyuwangi Baru (stasiun terakhir)
turun kereta dan keluar dari stasiun. Jalan saja lurus lalu belok kanan sampailah
di pelabuhan ketapang. Beli tiket lalu naik feri (perjalan ke Bali ±45 menit) Sempat ketiduran di dalam feri dan dibangunkan abk feri,
ternyata feri sudah mau sandar di Pel. Gilimanuk Bali.
Tiket kereta Tanggul - Banyuwangi
-->
Sampai Bali jam 01.30
Turun feri bertemu teman yang satu tujuan dgn aku. Langgeng itu namanya (nama
khas orng jawa)Lumayan buat teman ngobrol di jalan. Dia juga mau ke padang bai, jalanlah kita
keluar feri dan ada pemeriksaan KTP (jgn lupa kalau mau masuk Bali harus bawa
KTP) Setelah itu kita berjalan menuju terminal Gilimanuk, Suasana teminal sepi
dan gelap ada bus dgn tujuan Denpasar dan Padang Bay. Kami naik bus tujuan
langsung Padang Bay, bus ini Cuma ada pada jam 1 – 3 pagi. Bus berangkat jam 3
pagi setelah kursi terisi penuh.
Bus Gilimanuk - Padang Bay
Awalnya perjalanan kami lancar hingga di
daerah Bajra ada kecelakaan truk yang membuat macet total. Suntuk menunggu di Bus
kami turun dan menuju sebuah pura di pinggir jalan. Ngobrol2 sambil menikmati
sawah khas Bali. Ternyata Langgeng bekerja di
sebagai abk sebuah feri di padang bay. Kebetulan sekali, aku banyak
tanya2 karena tujuan aku mau ke lombok.
Macet 5 jam
Ini dia yg bikin macet
Parah banget tabrakannya
Sawah khas Bali
Mirip crop circle yaa..
Pura tepi sawah
Sawah
no pic = hoax
-->
Perkiraan kita sampai
di Padang bay jam 8 pagi, Karena macet akhirnya kita sampai di Padang bay jam 2
siang. Bergegas aku membeli tiket feri dan berpisah dgn Langgeng. Disana banyak
feri yg tengah sandar, Terserah kita mau memilih naik yang mana. Perjalanan ke
Lombok memakan waktu 5 jam dengan Feri.
Padang Bay
Padang Bay
Menuju ke selat LOmbok
Birunya Laut
Sunset dari atas feri
Sunset Lagi
Perhitunganku sampai Lombok sudah malam hari dan
mengingat tidak ada lagi angkot di Lembar karena sudah malam (Ahk ini semu
gara2 macet tadi!!). Sempat bingung mau kemana Akhirnya aku bertanya kpd teman
yg kudapat di grub fb Lombok Backpacker. Mas Duta, Dia nawarin buat nginap di
rumahnya yg lumayan dekat dari Lembar (beruntung banget kan aku...) Turun dari
feri langsung dihampiri tukang2 ojek yg sangat agresif. Aku milih naik ojek dan
langsung diantar ke rumah Mas Duta di Gerung. Sampai disana bertemu mas Duta
pertama kali. Orangnya baik banget.. Karena lelah sekali aku langsung tidur
buat isi tenaga dan siap besok
berkeliling Lombok!!
Rincian:
·Tiket KA.Tawang Alun Tanggul –
Banyuwangi Rp 18.500
Tidak ada komentar:
Posting Komentar